Yogyakarta, 24 Januari 2025 – SMPN 15 Yogyakarta kembali melaksanakan kegiatan Jumat Karakter dengan sub tema Jumat Religi, yang bertujuan untuk membentuk karakter siswa melalui nilai-nilai keagamaan. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh siswa, baik yang beragama Islam maupun Nasrani, dengan berbagai kegiatan yang disesuaikan dengan keyakinan masing-masing.
Bagi siswa Muslim, kegiatan dimulai dengan pembukaan yang dihadiri oleh seluruh siswa di Lapangan Mabelta. Pembukaan diawali dengan pembacaan tilawah Al-Quran yang dipandu oleh dua orang siswa, yang menciptakan suasana penuh kekhusyukan. Selanjutnya, Kepala SMPN 15 Yogyakarta, Drs. Siswanto, M.Pd., memberikan sambutan hangat. Pada sambutannya, Kepala Sekolah menyampaikan pentingnya bulan Ramadan yang sebentar lagi tiba serta mendorong siswa untuk mempersiapkan diri secara spiritual. Beliau juga menekankan pentingnya menjalankan ibadah dengan sungguh-sungguh, terutama menjelang bulan yang penuh berkah tersebut. Selain itu, beliau juga mengingatkan kepada siswa kelas IX untuk mempersiapkan ASPD yang akan datang.
Acara berlanjut dengan pengajian yang dipimpin oleh Ustaz Fahrudin, yang mengangkat tema Hikmah Isra Mi’raj dan bagaimana peristiwa tersebut mengajarkan umat Islam untuk menjaga salat lima waktu. Ustaz Fahrudin menjelaskan bahwa Isra Mi’raj bukan hanya sekadar peristiwa sejarah, melainkan juga sebuah pelajaran penting tentang kesetiaan dalam menjalankan ibadah, terutama salat yang merupakan tiang agama.
Sebagai bagian dari merayakan semangat religi, acara ini juga diselingi dengan pembagian hadiah. Siswa yang mampu menjawab pertanyaan, mendapatkan hadiah uang tunai, sebagai bentuk apresiasi atas keaktifan mereka dalam mengikuti kegiatan. Pembagian hadiah ini juga bertujuan untuk memotivasi siswa untuk terus meningkatkan kualitas diri, baik dalam aspek akademik maupun spiritual.
Bagi siswa yang beragama Nasrani, kegiatan ibadah dilaksanakan di ruang ibadah Nasrani. Siswa tersebut melaksanakan ibadah sesuai dengan keyakinan mereka, diiringi dengan doa-doa syukur dan harapan akan kedamaian dan keberkahan dalam hidup mereka.
Kegiatan ini juga bertujuan untuk mempererat toleransi antarumat beragama di SMPN 15 Yogyakarta.
Selain itu, diharapkan kegiatan ini dapat menjadi momentum untuk meningkatkan kedekatan spiritual siswa, serta mengajarkan nilai-nilai agama yang universal, seperti saling menghormati dan hidup berdampingan dalam kedamaian.
Dengan kegiatan seperti ini, SMPN 15 Yogyakarta berharap dapat menciptakan suasana yang kondusif untuk pembentukan karakter dan pembelajaran yang lebih bermakna, baik dari segi akademik maupun spiritual. (Erika)