PESERTA DIDIK SMP NEGERI 15 YOGYAKARTA MERAIH MEDALI

Popda DIY Tahun 2022 merupakan event rutin yang diselenggarakan setiap tahun yang diikuti oleh 4 kabupaten dan 1 kota Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Seluruh atlet pelajar dar berbagai sekolah mengikuti ajang bergengsi ini. Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) sebagai multi event pelajar tahunan menjadi titik kulminasi dan gambaran pembinaan prestasi olahraga pelajar daerah dengan mempertandingkan banyak cabang olahraga. Tujuan pelaksaan Popda ini selain mencari bibit berprestasi dalam olahraga juga meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan antar pelajar.

SMP Negeri 15 Yogyakarta menjadi salah satu sekolah yang mengirimkan beberapa peserta didik untuk mengikuti kegiatan tersebut. Kontingen Kota Yogyakarta akan mengikuti 28 Cabang Olahraga dari total 29 Cabang Olahraga yang dipertandingkan, Total 356 atlet ini telah melewati proses seleksi yang kita selenggarakan bekerja sama dengan Pengkot-Pengkot dari 28 Cabang Olahraga di Kota Yogyakarta yang pelaksanaannya pada tanggal 15 dan 16 Januari 2022 lalu. Beberapa peserta didik berhasil menyumbangkan piala untuk mengharumkan kota Yogyakarta.

SMP Negeri 15 Yogyakarta berhasil mendapatkan beberapa kejuaraan POPDA DIY. Nia Noviana peserta didik kelas 8J yang berhasil menyumbangkan emas dalam cabang olahraga woodball beregu untuk kota Yogyakarta. Ada juga peserta didik yang berhasil menyumbangkan medali perak dalam cabang olahraga gateball beregu yaitu Hafizh Daffa Haidar. Peserta didik tersebut merupakan peserta didik kelas 9I dan sudah beberapa kali mengikuti popda DIY. Tidak kalah juga peserta didik kelas 8C atas nama Sabrina Safinia Tsaqif menyumbangkan medali perak cabang olahraga balap sepeda beregu. Adapun peserta didik kelas 8C lainnya yaitu Biru Laksita menyumbangkan medali perak cabang olahraga panahan mixteam. Biru Lasita juga memperoleh dua medali perunggu sekaligus dalam cabang olahraga panahan katagori individu dan team.

Pencapaian tersebut sangat diapresiasi oleh sekolah terutama dalam bidang olahraga. Usaha dan perjuangan pelajar untuk memperoleh suatu medali menjadi tolak ukur kemampuan peserta didik. Harapnya pada tahun-tahun berikutinya lebih banyak lagi medali yang diperoleh.